Abstraksi
Pada bulan November 2015 Kota Kediri (kota inflasi terdekat dari
Kota Blitar) mengalami inflasi sebesar 0,11 persen dengan Indeks Harga Konsumen
(IHK) sebesar 120,04 dibanding dengan IHK Oktober 2015 sebesar 119,91. Inflasi
Kota Kediri berada pada peringkat kelima di Jawa Timur setelah Sumenep, Jember,
Madiun, dan Malang.
Inflasi di Kota Kediri didorong oleh kenaikan indeks pada kelompok
pengeluaran Bahan Makanan sebesar 0,41 persen; kelompok Makanan Jadi, Minuman,
Rokok, dan Tembakau sebesar 0,65 persen, dan kelompok Kesehatan sebesar 0,01
persen. Sedangkan yang menghambat laju inflasi adalah kelompok pengeluaran
Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar sebesar 0,27 persen; kelompok
Sandang sebesar 0,47 persen; kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
sebesar 0,02 persen; serta kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
sebesar 0,04 persen.
Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap inflasi di
Kota Kediri pada bulan November 2015 adalah Daging Ayam Ras, Rokok Kretek
Filter, Pepaya, Telur Ayam Ras, Pasir, Sawi Hijau, Mie, Nasi dengan Lauk,
Bandeng/Bolu, dan Kacang Panjang.
Inflasi
Kota Kediri pada bulan November 2015 sebesar 0,11 persen dan inflasi tahun
kalender sebesar 0,91 persen sedangkan inflasi periode “year on year” (November
2015 – November 2014) mencapai 3,45 persen.